North Carolina - Serangan cyber yang kian ganas memaksa para pakar sekuriti menelurkan inovasi baru. Kini mereka coba menangkal serbuan cyber dengan mempelajari tingkah polah binatang semut.
Dengan mengamati bagaimana perilaku semut ketika koloninya berada dalam ancaman, para programmer di Amerika Serikat rupanya terinspirasi membuat senjata baru dalam menghadang serbuan virus komputer.
Dilansir Telegraph dan dikutip detikINET, Senin (28/9/2009), para semut diketahui memakai pola tertentu untuk menghalangi serbuan penyerang. Ketika seekor semut mendeteksi ancaman, mereka langsung bergabung dengan semut yang lain untuk bersama menghadapinya.
Strategi semut ini ditiru dalam software yang sedang diujicoba di Wake Forest University, Amerika Serikat. Software dengan sebutan 'semut digital' tersebut bakal mengamati jaringan komputer untuk mencari penyusup. Jika ditemukan ancaman, mereka langsung bersatu satu sama lain dan melawannya.
Para periset meyakini sistem berbasis tingkah semut ini akan berjalan lebih cepat dari program sekuriti biasa yang harus di-update secara konstan dalam rangka mengenali infeksi baru.
"Ide kami adalah mempekerjakan 3000 tipe semut digital yang masing-masing mencari kemungkinan serangan. Jika ada yang mengidentifikasi ancaman, semut itu diprogram untuk meninggalkan jejak yang kuat. Semut yang lain pun diundang bergabung dan menghadang serangan," tukas Glenn Fink, salah satu peneliti dalam proyek ini.
Dengan mengamati bagaimana perilaku semut ketika koloninya berada dalam ancaman, para programmer di Amerika Serikat rupanya terinspirasi membuat senjata baru dalam menghadang serbuan virus komputer.
Dilansir Telegraph dan dikutip detikINET, Senin (28/9/2009), para semut diketahui memakai pola tertentu untuk menghalangi serbuan penyerang. Ketika seekor semut mendeteksi ancaman, mereka langsung bergabung dengan semut yang lain untuk bersama menghadapinya.
Strategi semut ini ditiru dalam software yang sedang diujicoba di Wake Forest University, Amerika Serikat. Software dengan sebutan 'semut digital' tersebut bakal mengamati jaringan komputer untuk mencari penyusup. Jika ditemukan ancaman, mereka langsung bersatu satu sama lain dan melawannya.
Para periset meyakini sistem berbasis tingkah semut ini akan berjalan lebih cepat dari program sekuriti biasa yang harus di-update secara konstan dalam rangka mengenali infeksi baru.
"Ide kami adalah mempekerjakan 3000 tipe semut digital yang masing-masing mencari kemungkinan serangan. Jika ada yang mengidentifikasi ancaman, semut itu diprogram untuk meninggalkan jejak yang kuat. Semut yang lain pun diundang bergabung dan menghadang serangan," tukas Glenn Fink, salah satu peneliti dalam proyek ini.
credit:detikinet
0 Komentar:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan baik dan sopan.
> Ada Link yang rusak atau error pada aNtH Blog? Click Here
> Ingin pasang Iklan di aNtH Blog? Click Here
> Sobat berminat untuk tukeran link / banner? Click Here
Terima Kasih